Analisis Sensor Lampu Penerangan Jalan Menggunakan Tenaga Surya Berbasis Baterai Basah Di Majlis Taqlim Di Bogor Timur

Abstract

Kabupaten bogor merupakan daerah rural urban fringe yang mana wilayahnya terletak diantara kota dan desa, dengan keadaan tersebut menyebabkan terjadinya perbedaan pertumbuhan pembangunan, dibeberapa daerah masih terdapat tempat yang belum mendapatkan pasokan lampu penerangan jalan umum (PJU) dari PLN. Berdasarkan pemikiran diatas maka akan dilakukan sebuah analsis penerapan penggunaan lampu penerangan jalan umum (PJU) yang menggunakan pembangkit listrik tenaga surya guna menjangkau tempat-tempat yang membutuhkan lampu penerangan jalan umum (PJU). Metode yang digunakan adalah pemasangan tiang pada tembok, pemasangan panel box pada tiang sebagai media untuk pemasangan rangkaian dari solar cell, rangkaian BCR, Battery, dan Rangkaian penerangan, melakukan pemasangan solar cell dan lampu pada tiang serta dilakukan pengujian untuk mencoba reaksi kinerja solar cell pada lampu, rangkaian BCR serta rangkaian sensor penerangan dipasangkan.  Hasil kajian menunjukkan bahwa tidak akan terjadi redup pada lampu walaupun suatu saat terjadi cuaca mendung karena daya baterai disiapkan dengan spesifikasi yang besar yakni 32 Ah untuk mengantisipisi bila matahari tidak bersinar sepanjang hari. kemudian dari segi perawatan lebih mudah, hanya merawat kondisi baterainya saja, karena modul surya memiliki daya tahan lebih kurang 25 tahun. Dari hasil pengamatan penggunaan solar cell 50 Wp cukup memadai pada lampu penerangan.